Saturday, October 6, 2012

Humor Tentara

Tentara Juga Manusia Biasa

Menjadi tentara tidaklah gampang walaupun mereka di didik dengan gaya militer tapi mereka tetap manusia biasa dan lelaki normal. Banyak kejadian manusiawi bagi manusia yang ada pada mereka. Mereka bukanlah robot yang tanpa perasaan dan tanpa tekanan. Ngga percaya loe lihat aja sendiri.

Kategori Manusiawi : Tekanan Ekonomi

Karena tekanan ekonomi maka terpaksa memakai celana murahan saat upacara. So beginilah akibatnya.


liat kelanjutanya..........

Kategori manusiawi : Setoran Wajib Ama Istri

Terlalu forsir tenaga tadi malam ama istri sampai subuh makanya ngantuk saat upacara.


Kategori manusiawi : Masa Kecil Kurang Bahagia

Ling...keliling....keliling orang buta . Masih ingat permainan waktu kecil ?

Waktu kecil jarang main petasan maka takut dengan bunyi letusan.


Waktu kecil jarang naik kuda-kudaan .


Jarang ketemu badut waktu kecil sehingga pas ketemu badut mereka pikir makhluk ruang angkasa.


Kategori : Lelaki Normal

Tentara tetap lelaki normal yang jarang melewatkan pemandangan indah walaupun di belakang mata.

Tentara sial
"Ni tentara sial banget,masih untung gak ketembak cuma kena kencing doang"

Adu jago tentara 3 negara


Di sebuah misi perdamian di Bosnia, empat orang tentara perdamaian dari Amerika, Ingris, Jepang dan Indonesia sedang berpatroli. Sambil berjalan keempatnya lalu menceritakan pengalaman tentang keberaniannya masing-masing.

Tentara Amerika berkata :"di Vietnam saya sendirian di hutan melawan tigaratus tentara Vietkong, separuhnya saya sikat habis, keluar dari hutan hanya jari telunjuk saya yang bengkak karena memencet pelatuk."

Tentara inggris, : "di Irlandia saya disekap dimarkas IRA, saya meloloskan diri dengan menghabisi 20 orang teroris, cuma satu sepatu saya yang tertinggal".

Tentara Jepang: "Di Tokyo saya dikepung oleh selusin anggota yakuza yang menggunakan samurai, dengan tangan kosong saya buat mereka babak belur, cuma satu kancing baju saya yang copot."

Tentara Indonesia tersenyum-senyum dan berdecak kagum mendengar kisah rekan-rekannya tersebut. "Saya tidak pernah ke vietnam, tidak pernah ke irlandia, tidak pernah ke Tokyo, cuma saya mau kasih tahu, ini ranjau yang saya injak kapan meledaknya ya"

yang paling hebat dari 4 tentara

Pada suatu hari empat orang tentara dari negeri yang berbeda ketemu di sebuah cafe di jalan jaksa. Setelah minum satu krat bir keempatnya mulai mabuk dan memuji-muji kehebatan tentara negerinya massing-masing.

Tentara Amerika, � kami punya rudal yang bisa menembak seekor ayam dengan tepat dari jarak 5000 kilometer tanpa meleset sedikitpun�.

Tentara Rusia, � Itu belum seberapa, kami punya rudal yang bila ditembakan dari Moscow bisa menembak seekor ikan tuna yang sedang berenang disamudera Pacifik tepat dikepalanya�.

Tentara Inggris, � Itu belum seberapa, kami sudah mengembangkan jenis rudal baru yang bila diledakan di Bagdat, maka orang-orang di New Delhi akan terkencing-kencing mendengar suaranya.�

Tentara Indonesia yang sudah agak mabuk lalu menimpali �itu sikh belum apa-apa, kalau disini kami nggak perlu rudal-rudalan segala, cukup kepasar dengan pake seragam bisa dapat ayam, ikan tuna dan membuat si pedagang terkencing-kencing melihat pestol kami.�


Apakah anda seorang tentara?


Suatu saat, di sebuah bis kota yang penumpangnya berjubel seseorang bertanya kepada salah satu penumpang yang badannya kekar dan berambut pendek :
Penumpang :”Maaf pak, apakah bapak seorang Polisi ?”
Si Cepak : “Bukan !”
Penumpang :”Apakah bapak Angkatan Darat ?”
Si Cepak :”Bukan !”
Penumpang :”Angkatan Laut atau Angkatan Udara ya?”
Si Cepak :”Bukaaan…!”
Penumpang :”Kalau begitu, sialan kamu! ”
Si Cepak :”Lho kenapa ?”
Penumpang :”Ini kamu nginjak kaki saya!!"


Tersesat di Markas Rahasia Militer


Pada suatu sore, sebuah mobil tanpa sengaja masuk ke dalam area rahasia militer di daerah Ambarawa, sehingga para tentara sangat terkejut akan kedatangan mobil tersebut. Akhirnya mereka menangkap sopir dan memasukkan mereka ke dalam ruang interogasi.

Sang sopir akhirnya bercerita bahwa dia sedang dalam perjalanan dari Semarang ke Jogja dan tiba-tiba ada kabut sehingga dia menjadi tersesat dan akhirnya tanpa sengaja masuk ke area tersebut. Akhirnya tentara mengerahkan intel dari BIN untuk menyelidiki identitas sopir dan menahannya selama 1 malam untuk diinvestigasi.

Pada hari berikutnya, mereka akhirnya menemukan bahwa sopir tersebut memang tersesat dan bukan seorang mata-mata. Mereka mengisi bahan bakar mobil dan mengingatkan sopir bahwa "tidak ada markas rahasia", termasuk dengan ancaman akan memenjarakan dia seumur hidup, dan militer akhirnya memberitahukan jalur untuk ke Jogja dan mengantarnya sampai jalan raya.

Sore setelah kejadian itu, seakan tidak percaya, mobil yang sama masuk kembali ke markas rahasia militer. Para prajurit mengelilingi mobil, hanya saja sekarang ada 2 orang berada di mobil.

Sopir yang sama keluar dari mobil dan berkata, "Anda boleh melakukan apa saja terhadap saya, tapi istri saya sedang ada di dalam mobil dan anda harus menjelaskan kepadanya di mana saya semalam..."


Adu tepat



Ketika itu ada 3 orang dari negara yang berbeda berkumpul di taman dan membicarakan kehebatan teknologi negara masing-masing, orang-orang itu berasal dari Inggris, Amerika, dan Indonesia.
Inggris : "Tentara di negaraku mampu mendarat dengan terjun payung tepat diatas titik sasaran di atas tanah, paling-paling hanya meleset 20 cm."
Amerika : "(tidak mau kalah)tentara dinegaraku mampu menembak dari jarak 100 meter tanpa meleset sedikitpun, kalaupun meleset paling-paling cuma 5 cm"
Indonesia: (bingung, berpikir keras) "kalau dinegara kalian yang mampu cuma terntaranya saja, tapi dinegaraku semua penduduknya pada hebat, semua dapat makan melalui hidung, paling-paling hanya meleset 1 cm."
Inggris+Amerika: "???!!???"Si Cepak :”Lho kenapa ?”
Penumpang :”Ini kamu nginjak kaki saya!!


Alasan Prajurit Datang Terlambat


Seorang Jenderal pergi keluar dan menemukan tidak ada satupun prajurit yang ada di tempat. Beberapa saat kemudian, ada seorang prajurit lari terengah-engah.


"Maaf, Pak! Saya bisa menjelaskan, anda tahu saya sedang apel ke rumah pacar dan terlambat. Saya mengejar bus tapi ketinggalan, saya naik gerobak sapi tapi patah, akhirnya saya menemukan peternakan dan meminjam kuda, namun kuda itu akhirnya meninggal di jalan, akhirnya saya lari 10 kilometer, dan sekarang saya sampai di sini."

Sang Jenderal sangat skeptis ( ragu-ragu) dengan penjelasan itu, namun karena dia sudah tiba di situ, akshirnya dia mengijinkan sang prajurit masuk. Beberapa saat kemudian, ada delapan prajurit yang datang dengan keadaan yang sama, dan sang Jenderal menanyakan kenapa mereka terlambat.

"Maaf, Pak! Kami sedang apel ke rumah pacar dan terlambat. Kami mengejar bus tapi ketinggalan, kami naik gerobak sapi tapi patah, akhirnya kami menemukan peternakan dan meminjam kuda, namun kuda itu akhirnya meninggal di jalan, akhirnya kami lari 10 kilometer, dan sekarang kami sampai di sini."

Sang Jenderal memandangi mereka, merasa sangat skeptis namun karena orang pertama diijinkan masuk, akhirnya mereka juga diijinkan masuk. Akhirnya, tentara ke-10 datang dengan nafas tersengal-sengal.

"Maaf, Pak! Saya sedang apel ke rumah pacar dan terlambat. Saya mengejar bus tapi ketinggalan, saya naik gerobak sapi..."

"Coba saya tebak," kata Jenderal, "gerobaknya rusak."

"Tidak, Pak..." kata prajurit, "ada banyak kuda yang mati di jalan, sehingga memerlukan waktu lama untuk menyingkirkannya..."



Keberanian Seorang Prajurit


Setelah menyelesaikan latihan gabungan di laut Artik, malam harinya para jendral dari Amerika, Rusia dan Indonesia minum bersama sambil memuji keberanian para prajuritnya.

Jendral AS : "Anda sekalian tahu betapa beraninya tentara kami. Anda mau bukti?"

Lalu sang jendral memanggil salah seorang prajuritnya serta memerintahkan untuk terjun ke lautyang dingin tanpa pakaian.

Prajurit AS : "Siap jendral, perintah dilaksanakan!"

Jendral AS : "Lihat! dalam cuaca dingin seperti ini aja anak buah saya berani menerima tantangan."

Jendral Rusia pun tidak mau kalah, ia segera memanggil prajuritnya.

Jendral Rusia : "Sersan! Kamu terjun kelaut dan kembali kesini membawa ikan hiu!"

Prajurit Rusia: "Siap jendral, perintah dilaksanakan!"

Prajurit Rusia segera terjun kelaut dan kembali membawa seekor ikan hiu.

Jendral Rusia : (Dengan bangga) "Lihat! Anak buah saya lebih berani dibandingkan tentara Amerika."

Dengan setengah mabuk, jendral Indonesia pun berkata, "Ah! itu sih belum seberapa, coba lihat anak buah saya ini..."

Jendral Indonesia : "Kopral! Sini!"

Prajurit Indonesia: "Siap jendral!"

Jendral Indonesia : "Kamu segera terjun ke laut dan bawa itu tentara amerika kesini!"

Prajurit Indonesia: "Ahh gapain jendral,emang saya bodoh kan dingin"

Jendral Indonesia: "Lihat, betapa beraninya tentara saya. Sama jendralnya sendiri aja berani, bagaimana dengan jendral dari negara lain?"

Jendral Amerika dan Rusia hanya manggut-manggut tanda setuju.

1 comment: